Dorong Kesadaran Mandiri Warga Cek DPT Online, KPU Magelang Terus Jalin Koordinasi Dengan Pemdes
KOTA MUNGKID_ KPU Kabupaten Magelang berkeinginan mendorong tumbuhnya kesadaran mandiri warga masyarakat untuk cek laman DPT Online KPU dalam rangka mendukung program kerja Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Tahun 2025.
Inisiasi itu diwujudkan dalam bentuk jalinan koordinasi dan sinergi dengan pemerintah desa di Kabupaten Magelang yang kini terus dlakukan KPU Kabupaten Magelang melalui Tim PDPB. Sebagaimana terungkap dalam pertemuan koordinasi pada Selasa (22/7/2025) bersama Pemdes Pasuruhan Kecamatan Mertoyudan yang diwakili Sekdes Mahmud Khoirudin didampingi Kasi Pelayanan Amirul Bayu di kantor desa setempat.
Tim PDPB KPU Kabupaten Magelang yang dipimpin oleh Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi (Rendatin) Siti Nurhayati pada pertemuan tersebut berharap seluruh perangkat desa, khususnya para kepala dusun, untuk juga turut aktif menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait pentingnya pengecekan data pemilih secara mandiri melalui laman cekdptonline.kpu.go.id.
"Desa Pasuruhan memiliki 14 dusun yang dikoordinasi oleh 8 kepala dusun. Kami sangat berharap perangkat desa juga bisa mendorong warga agar sadar dan aktif dalam memastikan hak pilihnya. Selain itu, kami juga mohon bantuannya untuk menyebarkan brosur digital PDPB KPU Kabupaten Magelang melalui grup-grup WhatsApp RT, komunitas warga, maupun kanal informasi lainnya di desa," ujar Siti Nurhayati.
Ia menambahkan, diera teknologi digital saat ini, penyebarluasan informasi harus dilakukan secara lebih kreatif dan inovatif. "Digitalisasi memberi kita peluang besar untuk menjangkau warga lebih cepat dan efisien. Maka sinergi digital ini sangat penting," tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Desa Pasuruhan, Bapak Mahmud Khoirudin, mengatakan pihaknya siap bersinergi dan segera akan menginstruksikan para kepala dusun agar turut menyampaikan informasi tersebut kepada warga. “Penyebaran brosur digital juga akan kami bantu melalui grup-grup komunikasi yang ada di desa," tandasnya.(***/RED)