
Hari Ke-20, Coklit Data Pemilih di Kab Magelang Capai 98 Persen
Kota Mungkid_Proses pencocokan dan penelitian atau coklit untuk pemutakhiran data pemilih Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Magelang telah mencapai 97,62 persen. Bahkan dua kecamatan yakni Kaliangkrik yang memiliki 100 tempat pemungutan suara (TPS) dan Windusari dengan 76 TPS telah tuntas 100 persen.
Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Magelang Siti Nurhayati mengatakan, capaian coklit hingga hari ini terus bertambah. "Targetnya segera tuntas 100 persen untuk 21 kecamatan yang ada di Kabupaten Magelang," kata Siti Nurhayati, Sabtu , (13/7/2024).
Saat ini dari 21 kecamatan ada 6 kecamatan yang sudah mencapai lebih dari 99 persen proses coklit, sedangkan 13 sisanya rata-rata diatas 91 persen.
Kabupaten Magelang, kata Nurhayati, total jumlah pemilih untuk pemutakhiran data adalah 1.004.518 tersebar di 1.988 TPS . Adapun data pemilih yang sudah tercoklit sebanyak 943.157.
Nurhayati menambahkan, walau Kabupaten Magelang diprediksi segera tuntas 100 persen, namun dalam dua pekan ke depan, petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) masih akan mengecek kembali seluruh data pemilih tercoklit.
Hal ini karena dibeberapa kondisi, terjadi kendala yang dihadapi petugas Pantarlih ketika datang ke rumah warga. Misalnya ada warga yang sedang tidak di rumah, tetapi Pantarlih mengisi Form A-Daftar Pemilih-nya karena sudah didatangi.
"Oleh karena itu, mereka akan mengecek kembali hasil kerjanya untuk memastikan apakah ada pemilih yang belum sempat ketemu karena alasan-alasan seperti itu," imbuhnya.
Menurut dia, bagi pemilih yang belum bisa ditemui pada kunjungan pertama, mereka akan didatangi kembali oleh Pantarlih.
Lebih lanjut Siti Nurhayati mengaku optimistis proses coklit di Kabupaten Magelang bisa rampung sesuai dengan target yang telah ditentukan KPU.
Proses coklit sendiri dimulai pada 24 Juni dan akan berakhir 24 Juli 2024, melibatkan 3.810 petugas Pantarlih di 21 kecamatan.
Siti Nurhayati juga mengimbau, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) senantiasa memonitor kinerja para Pantarlih untuk memaksimalkan proses coklit berjalan sesuai dengan aturan yang ada.
"Baik KPU, PPK, dan PPS untuk selalu memantau, memonitor kinerja Pantarlih di lapangan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PPK Bandongan, Gunawan Aris Sukmanto menjelaskan, coklit di Kecamatan Bandongan, hingga Sabtu, 13 Juli 2024 sudah tercapai 99 persen.
Hanya ada beberapa desa yang belum 100 persen karena masalah di luar prinsipal, seperti warga tidak di rumah saat sedang dicoklit.
"Nah, Sabtu dan Minggu besok ini kita akan maksimalkan karena hari libur ini, warga biasanya berada di rumah. Target kami, segera bisa tercapai 100 persen," jelasnya.
Di Bandongan sendiri terdapat 14 desa dan 92 TPS. Sedangkan data pemilih yang akan dicoklit sebanyak 47.051pemilih, dan saat ini 46.576 data sudah tercoklit.
"Kami optimistis segera menuntaskan 100 persen proses coklit di Bandongan," pungkasnya.(***/Red/WiwidArif-PPK Bandongan)