Berita Terkini

KPU Magelang Gelar Rapat Evaluasi Pencalonan Pilbup Magelang 2024

KOTA MUNGKID_ Pelaksanaan seluruh tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 memang sudah usai. Terkadang beberapa hal penting menjadi catatan khusus dalam pelaksaanan setiap tahapan Pilkada, tak terkecuali di Kabupaten Magelang. Untuk menggali lebih dalam catatan khusus apa saja yang dapat diperoleh dari pihak terkait atau stakeholder pemilu dan pemilihan, KPU Kabupaten Magelang, Senin (17/3/2025), menggelar Rapat Evaluasi Pelaksanaan Tahapan Pencalonan, Kampanye serta Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Magelang Tahun 2024. Rapat evaluasi ini mengundang ketua dan petugas penghubung dari 18 partai politik peserta Pemilu Tahun 2024 di Kabupaten Magelang serta menghadirkan dua pemateri masing-masing Diana Ariyanti anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah dan Teguh Irawan tenaga ahli KPID Provinsi Jawa Tengah. Tampil pertama meyampaikan materi, Diana Ariyanti mengatakan evaluasi menjadi penting karena merupakan bagian dari managemen electoral untuk menggali lebih dalam hal-hal yang dapat menjadi catatan dari pelaksanaan setiap tahapan Pemilu maupun Pilkada untuk perbaikan kedepannya.  Dalam Pilkada Serentak 2024 kemarin misalnya, dari 40 perkara PHPU yang disidangkan, , ada 24 daerah yang diputuskan harus melaksanakan Pemilihan Suara Ulang (PSU). “13 kabupaten/kota dan 1 provinsi harus melaksanakan PSU di semua TPS dan 13 kabupaten/kota harus melaksanakan PSU disebagian TPS”, Kabupaten Magetan contohnya, ada 4 lokasi TPS yang harus melaksanakan PSU, sementara di kabupaten Barito Utara hanya ada 3 lokasi TPS yang diwajibkan untuk PSU”, Papar Diana. Meyikapi hal tersebut menurut Diana, sudah saatnya penyelenggara maupun stakeholder pemilu maupun pemilihan menyadari betul persosalan yang muncul, tidak hanya riuh saat pelasanaan pemilu dan pemilihan saja. Namun juga perlu memepratiakna kondisi masyarakat pasca pemilu dan pemilihan (post election).”Tanggungjawab memberikan pendidikan politik agar masyarakat menjadi well informed atai melek politik menjadi tanggungjawab kerja bersama seluruh pihak termasuk partai politik”, Ujar Diana kembali. Dalam forum yang sama, Teguh Irawan sebagai narasumber kedua mengulas perihal pelaksanaan kampanye pemilu dan pemilihan yang secara umum dan sudah menjadi rahasia umum tidak lagi bisa dipisahkan dari dugaan praktek politik uang. Masyarakat yang menajdi pemilih dalam pemilu dan pemilihan tidak lagi berorientasi politik semata namun juga ekonomi. (***/RED)

KPU Magelang Gelar Raker Susun Laporan Tahapan Pilbup Magelang 2024

KOTA MUNGKID_ Menyempurnakan tugas penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024,  KPU Kabupaten Magelang menggelar Rapat Kerja (Raker) Penyusunan Laporan Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Magelang Tahun 2024, Selasa – Kamis (4-6/3/2025). Raker dibuka Ketua KPU Ahmad Rofik  dan diikuti seluruh jajaran Sekretariat KPU Kabupaten Magelang. Turut membersamai pelaksanaan raker selama tiga hari tersebut Sri Tumini Kabid Poldagri Bakesbangpol Kabupaten Magelang. Ahmad Rofik dalam sambutan pembukaannya mengatakan penyusunan laporan ini dimaksudkan sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban KPU sebagai lembaga penyelenggara pemilu dan pemilihan. Dia berharap raker tiga hari tersebut dapat dimanfaatkan seefektif mungkin agar output berupa buku laporan pelaksanaan tahapan Pemiihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024 selesai sesuai target waktu yang telah dijadwalkan. Dalam forum yang sama, Ira Wahyu Catur Kusumaningtyas Sekretaris KPU menyampaikan harapannya kepada seluruh jajaran sekretariat untuk terus bekerja secara professional sehingga hasil kerja dapat dipertangggunjawabkan. (***/RED)  

KPU Magelang Laksanakan Penataan Logistik Pasca Pilkada 2024

Kota Mungkid_ Pasca Penyelenggaraan Tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 selesai, KPU Magelang masih memiliki pekerjaan rumah cukup penting yakni menata logistik pasca Pilkada yang tersimpan di gudang logistik KPU. Penataaan logistik in dilaksnakan di gudang logistik KPU yang berlokasi di Muntilan. Ira Wahyu Catur K Sekretaris KPU Magelang mengungkapkan penataan logistik pasca pikada dijadwalkan akan selesai selama 4 hari kerja dan telah mulai dikerjakan Kamis (20/2/2025), melibatkan puluhan pekerja lepas dari masyarakat sekitar kantor KPU Magelang. Para pekerja bertugas membuka kotak suara dan memilah dokumen yang ada sesuai peruntukannya, dan terakhir kotak suara akan dilipat kembali sehingga mudah untuk ditata dalam gudang agar tidak makan tempat.  "Pemilihan dokumen penting diantaranya memilah sampul coklat berisi surat suara tidak sah dari seluruh TPS yang ada di Kabupaten Magelang, nantinya akan disimpan dalam kontainer , serta memindahkan  surat suara bekas pemungutan suara kedalam karung pemyimpanan", Terang Ira Wahyu. (***/RED)

KPU Magelang Gelar FGD Dalam Rangka Susun Laporan Evaluasi Pilkada 2024

Kota Mungkid_ Perhelatan pesta demokrasi memilih kepala daerah telah usai, namun demikian KPU sebagai lembaga penyelenggara masih memiliki kewajiban untuk melaporkan seluruh pelaksanaan tahapan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik. Sebagai salah satu bahan laporan adalah adanya masukan dari seluruh stakeholder yang terlibat dalam seluruh tahapan sehingga laporan yang disusun menjadi komprehensif sekaligus dapat menjadi rujukan dan rekomendasi pelaksanaan tahapan pemilu maupun pemilihan yang lebh baik lima tahun yang akan datang, untuk  itu KPU Kabupaten Magelang menggelar acara Focus Group Discussion (FGD) Dalam Rangka Penyusunan Laporan Pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 di Kabupaten Magelang, Rabu (19/2/2025) di Magelang. FGD menampilkan narasumber sebagai pemantik diskusi, Wardoyo mantan komisioner KPU Kabupaten Magelang selama dua periode. FGD ini mengundang seluruh stakeholder KPU mulai dari perwakilan anggota Forpimda Kabupaten Magelang, Pimpinan Partai Politik dan Tim sukses pasangan calon peserta Pilkada 2024, akademisi, mantan badan adhoc penyelenggara Pilkada 2024 serta awak media. Ketua KPU Magelang Ahmad Rofik dalam sambutan pembukaan mengatakan KPU masih memeiliki tugas penting seusuai seluruh tahapan Pilkada Serentak 2024 usai, yakni penyusunan laporan penyelenggaraan. “FGD menjadi salah satu media untuk mengumpulkan masukan dari stakeholder atas kerja KPU selama ini”, Ucapnya. Peserta Pemilu Butuh Kebijakan yang cepat dan tepat Bagus Panuntun, perwakilan dari  Partai Gerindra sekaligus tim sukses pasangan calon peserta Pilbup Magelang Tahun 2024 dalam forum FGD itu menyampaikan masukan bahwa selama ini KPU Kabupaten Magelang belum bertindak cepat saat harus memutuskan sesuatu terkait tahapan yang sedang berlangsung. “Keputusan yang diambil terlalu lama, kami dibiarkan menunggu beberapa saat lamanya”,Ujar Bagus. (***/RED)

Merdeka Belajar Sebagai Media Membentuk Karakter Pemilih Pemula Cerdas

Kota Mungkid_ Merdeka belajar yang diterapkan dalam kurikulum sekolah terutama sekolah menengah atas baik umum maupun kejuruan bertujuan menciptakan satuan pendidikan sebagai laboratorium kehidupan intelektual yang mengusung penanaman nilai-nilai karakter, termasuk didalamnya menjadikan pelajar menjadi pemilih yang cerdas saat pemilu dan pemilihan. Hal itu disampaikan Maryanto Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah saat didaulat KPU Magelang menjadi narasumber acara Rapat Evaluasi Pelaksanaan Tahapan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Pemula pada Pilkada Serentak Tahun 2024 dan Rencana Kegiatan Pendidikan Pemilih Pemula, Rabu (12/2/2025) di Mertoyudan Magelang. Acara ini mengundang 35 guru PPKN dari 15 SMA dan 15 SMK serta 5 Madrasah Aliyah terpilih di Kabupaten Magelang. Turut hadir  Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Magelang, serta Kabid Pendidikan SMP dan Kabid Pendidikan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang. Acara ini dibuka dan dipimpin langsung Ketua Divisi Sodiklihparmas dan SDM KPU Magelang Bagyo Harsono didampingi Sekretaris KPU Ira Wahyu Catur. Rapat ini juga ditujukan sekaligus sebagai media evaluasi pelaksanaan KPU Goes To School pada pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Magelang. Maryanto dalam kesempatan itu menekankan Guru mata pelajaran PPKN memiliki peran penting membentuk karakter pemilih pemua yang cerdas, bertanggungjawab dan peduli terhadap proses demokrasi.”Melali Guru PPKN pula siswa diajarkan  konsep-konsep dasar tentang demkrasi, dan hak-hak warga Negara”, ungkapnya.(***/RED)

Pj Bupati Apresiasi Kerja KPU Atas Suksesnya Pilkada 2024 di Magelang

Kota Mungkid_ Terus menjalin sinergi dan harmonisasi dengan seluruh pihak terkait saat menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai penyelenggara pemilu dan pemilihan,  KPU Kabupaten Magelang menggelar Rapat Evaluasi Pelaksanaan Tahapan Pemilhan Bupati dan Wakil Bupati Magelang tahun 2024 Bersama Stakeholder, Senin-Rabu (3-5/2/2025) di Bandungan Kabupaten Semarang. Kegiatan evaluasi yang digelar selama tga hari tersebut mengundang seluruh jajaran Forkopimda serta pejabat eselon 2 dan 3 dari OPD terkait di lingkungan Pemkab Magelang yang selama ini terlibat langsung dan berperan aktif dalam pelaksanaan tahapan Pilbup Magelang tahun 2024. Kegiatan ini selain paparan materi mengenai evaluasi dan rekomendasi kedepan bagi KPU untuk menyelnggarakan pesta demokrasi yang lebih baik juga diisi dengan penyerahan piagam penghargaan kepada pimpinan OPD yang terkait langsung dengan tugas penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024. Rapat evaluasi dibuka dan dipimpin lansung Ketua KPU Kabupaten Magelang didampingi 4 anggota lainnya serta Sekretaris KPU Ira Wahyu Catur juga pejabat struktural Sekretariat KPU Kabupaten Magelang. Sepyo Achanto PJ Bupati Magelang dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kinerja KPU yang telah sukses menyelenggarakan pesta demokrasi dalam sistuasi yang aman dan lancar.(***/RED)